Al Bumi wal gonjang ganjing fi dun-ya wal akhirah.. Mengapa Prabu Destarata, ayah para kurawa buta? Itulah intro wayangan Ana laila ini…”
Tersebutlah seorang raja Hastinapura bernama Abiyasa. Dari Bisma, saudaranya, ia mendapatkan tiga istri, Ambika, Ambalika, dan Drati.
Amma ba’du. Faya ayuhannas. Rupanya Dewi Ambika tidak menyukai Abiyasa yang buruk rupa, kulit mukanya kasar, tidak metroseksual. Saking jijiknya, Dewi Ambika ke suaminya, Abiyasa, maka Masyaallah.. setiap diencuk.. Dewi Ambika pejam matanya… “Aaaaaaa…..”
Semula Abiyasa menyangka Ambika diencuk merem karena romantis, ternyata karena membayangkan cowok-cowok lain seperti umumnya ceweklah…. Ternyata, naudzubillah.. Ambika diencuk merem karena tak kuasa melihat Abiyasa yang buruk rupa.. terkutuklah! Maka anaknya, Destarata, buta!
Maka belajar dari kisah Destarata ini, “masihkah kaum tweepeswati merem kalau diencuuuk suamimu??”
Karena Destarata buta, maka tahta Hastinapura diwariskan oleh Abiyasa ke adik Destarata, Pandudewanata (kelak menjadi ayah Pandawa).
Pandu ketika sudah menjadi raja itu memenangi sayembara perang, mendapatkan 3 putri, yang lalu meminta Destarata untuk memilih salah satu as a gift. Destarata diminta memilih Dewi Kunti dari Mandura, Dewi Gandari dari Awu-awu Langit, dan Madrim dari Mandraka.. “hhmm.. pilih yang mana..?”
Sengkuni, adik Gandari, tak ingin kakaknya diperistri Destarata. Sudah buta, bukan Raja pula.. Gandari juga mendambakan diperistri Pandu. Sengkuni melumuri tubuh kakaknya dengan air rendaman ikan busuk, agar bau dan tak dipilih Destarata yang buta. Nasib tak bisa diubah dengan gampang, ternyata pada saat pemilihan itu, Destarata kesusupan Arwah Taksaka Nata, Raja Naga yang gemar ikan… Dengan ngos-ngosan dan bergairah di puncak birahi, Destarata menyamber Gandari.. Kunti dan Madrim dinikahi Pandu.. “Oooo…Oooo…”
Destarata kemudian menjadi Raja Hastina, karena Pandu mati muda.. Tapi ternyata dikendalikan oleh istrinya, Dewi Gandari…
Malah Destarata juga lebih mengumbar 100 anak-anaknya, bala kurawa, daripada mengikuti kehendak hati nuraninya sendiri.. maka, ia dikutuk! Kutukan Destarata yang buta adalah dikasih kesempatan melek tapi cuma sekali, itu pun hanya saat Kresna bertiwikrama jadi raksasa segunung gedenya.
“Ooo betapa making Destarata, sepanjang hidup buta, hanya sekali melek yang dilihat adalah mala petaka Kresna bertriwikrama..!!”
Kresna triwikrama, jadi raksasa segunung karena marah lantaran anak Destarata, Duryudana, tak mau kembalikan Hastina pada Pandawa….
Ada yang suka lagu Soldier of Fortune Deep Purples?? Itu salah satu lagu kesukaanku…
Lebih baik buta daripada tak melihat keindahan…. Itu pesan lagu Soldier of Fortune Deep Purples dari pada jadi Destarata..
“Though blindness is confusing..It shows that you ‘re not here….” Soldier of Fortune..buat #Jancukers di penghujung cerita Destarata